Pengetahuan dan wawasan tentang istilah dalam export import adalah bahasa yang biasa digunakan para pelaku kegiatan perdagangan internasional, terutama pada proses pengiriman barang. Tahukah anda bahwa perdagangan eksport dan import antar negara sangat berbeda dalam prosedur maupun prosesnya. Tentu saja tidak semudah jika anda membeli atau menjual barang dalam satu negara.
Hal paling awal bagi anda yang berniat melakukan pembelian atau menjual barang keluar negeri adalah setidaknya mengetahui arti dari istilah perdagangan dan pengiriman antar negara. Berikut adalah 102 Istilah-Istilah yang umum dijumpai dalam kegiatan ekspor dan impor barang :
1. Advising Bank => Bank yang ada di negara dari pihak eksportir
2. Advance payment => pembayaran yang dilakukan secara tunai
3. Air Way Bill / AWB => AWB digunakan khusus untuk pengiriman udara
4. Air Freight (A/F) => biaya pengiriman barang menggunakan pesawat
5. Apllicant => pihak yang membuka kontrak LC pada bank penerbit
6. API => merupakan singkatan dari angka pengenal importer
7. Beneficiary => pihak yang akan menerima pembayaran atas pembukaan LC yang dilakukan oleh applicant
8. Bill of Lading => surat yang diterbitkan oleh Shipping Line untuk pengiriman barang export
9. Booking => istilah yang digunakan untuk pemesanan tempat
10. Certificate of Origin => sertifikat keterangan asal barang oleh DISPERINDAG
11. CFS => tempat penumpukan barang untuk pengiriman LCL
12. Customs Clearance => proses administrasi pengiriman yang berhubungan dengan kepabeanan
13. Consolidasi => menggabungkan banyak kiriman menjadi satu kiriman oleh pihak freight forwader
14. Consignment => pembayaran yang dilakukan setelah barang terjual
15. Closing Time (C/T) => waktu ditutupnya penumpukan barang di warehouse
16. CIF => harga barang telah disatukan dengan ongkos kirim samapi ke port tujuan
17. Commercial Invoice => harga barang yang tercantum di packing list
18. COA => sebagai analisis barang serta pembuktian kinerja barang yang dikirim
19. Colect => mengumpulkan atau menagih
20. Consignee => pihak dari importir atau penerima barang
21. CY => penumpukan container di dermaga
22. C & F => biaya pengiriman dan harga barang dibayarkan saat sampai di pelabuhan muat
23. DDP Shipment => semua permasalahan mengenai pengiriman sampai dengan kepabeanan ditanggung oleh penjual. Dalam hal ini pembeli terima beres.
24. DDU Shipment => kebalikan dari DDP Shipment
25. DEPO => lokasi penumpukan kontainer kosong
26. Deposit kontainer => akan dikembalikan jika masuk ke dalam batas waktu yang telah ditentukan dan tidak mengalami kerusakan. Namun jika lewat waktu maka warranty akan dipotong
27. Delivery Order => surat dari Shipping kepada shipper sebagai tanda bukti pengambilan container
28. Demurrage => batas waktu penggunaan kontainer di pelabuhan
29. Detention => batas penggunakan container di luar pelabuhan antara depot out sampai depot in
30. Description of Goods => deskripsi barang yang harus sesuai dengan yang tercantum di dokumen
31. DJBC => merupakan singkatan dari Direktorat Jenderal Bea dan Cukai
32. Dry Container => stardar untuk mengirim barang yang tidak berbahaya
33. Dwelling Time => waktu tunggu bongkar muat di container
34. EMKL => istilah dalam export import eskpedisi muatan kapal
35. EMKU => ekspedisi muatan kapal udara
36. ETD => waktu perkiraan keberangkatan kapal
37. ETA => waktu perkiraan kedatangan kapal
38. Exwork => sistem pembelian barang hanya harga barang saja dan bukan termasuk biaya yang lainnya
39. Flat Rack Container => kontainer yang bagian samping kanan dan kirinya terbuka
40. Freight Prepaid => pembayaran yang harus diselesaikan di pelabuhan muat
41. Freight Collect => pembayaran yang dibayarkan di pelabuhan bongkar
42. Free time demurage dan detention => kebijakan dari maskapai pelayanan bagi customer dalam penggunaan container
43. Forwader Company => perusahaan yang memiliki tugas dalam merangkap EMKL dan menyewa kontainer serta mengirimnya sampai ke pelabuhan di negara tujuan
44. Feeder Vessel => kapal pengangkut dari pelabuhan muat menuju ke pelabuhan transit
45. FCL => pengiriman barang dengan menggunakan kontainer
46. FOB => memberikan penawaran harga barang sampai di atas kapal saja dan tidak termasuk ongkos kapal
47. Gross Weight (GW) => berat kotor dari barang yang dikirimkan
48. HS Code => cara untuk melakukan identifikasi suatu barang
49. Incoterms => ketentuan yang diberlakukan oleh departemen perdagangan internasional
50. Issuing Bank => bank yang menerbitkan LC lalu diteruskan atau menunjuk advising bank yang ada di negara eksportir
51. LCL => sistem pengiriman barang yang harus di pull di dalam konsoidator sampai muat di dalam 1 kontainer full
52. LC Payment => sistem pembayaran yang aman dengan bank to bank atau dengan pengawasan dari pihak bank
53. LHP => istilah dalam export dan import yang satu ini adalah laporan hasil pemeriksaan secara fisik
54. Measurement / Cubication / CBM => merupakan kubikasi dari suatu barang export.
55. Mother Vessel => kapal dengan kapasitas yang besar dan bisa mengangkut muatan dari pelabuhan transit ke pelabuhan tujuan
56. Net Weight => berat bersih dari suatu barang tanpa kemasan
57. NIK => merupakan pihak ketiga selain Cinsignee yang tahu jika ada pengiriman barang
58. Notul => istilah ini digunakan saat ada barang yang tidak bisa dikeluarkan karena terkena pemutihan atau pelanggaran dan ditemukan oleh bea cukai
59. OB => pemindahan secara paksa pada barang impor akibat gagal dalam membayar kepabeanan secara tepat waktu
60. Open Stack => waktu dibukainya kontainer atau barang yang boleh ditempatkan di UTPK ataupun warehouse
61. Open Top Container => kontainer dengan bagian atas yang terbuka untuk pengiriman barang yang melebihi standar
62. Ocean Freight => biaya pengiriman dengan pengiriman menggunakan kapal laut
63. Packing List => daftar sistem pengepakan barang yang diterbitkan oleh eksportir saat melakukan kegiatan ekspor.
64. Payment terms => terma pembayaran dalam suatu perdagangan jual beli entah melalui transfer, paypal ataupun TT payment
65. PNBP => penerimaan negara bukan pajak
66. Phytosanitary Certificate => sertifikat dari balai karantina hewan dan tumbuhan yang menyatakan jika barang eksport adalah barang yang bersih dan bebas dari serangga
67. Proforma Invoice => invoice yang sifatnya sementara sebelum dikeluarkannya commercial Invoice
68. PEB => pemberitahuan ekspor barang yang diajukan dengan cara mengisi form melalui sistem EDI
69. PIB => pemberitahuan impor barang yang pengisian formnya kini dapat pula dilakukan secara online
70. POL => singkatan dari Port of Loading yakni pelabuhan muat
71. POD => post of discharge atau pelabuhan bongkar
72. Place of Delivery => tujuan akhir dari pengiriman barang
73. Place of Receipt => tempat penerimaan barang
74. Part of Shipment => pengiriman barang dengan 1 kontainer yang didalamnya ada beberapa barang dari shipper dengan satu tujuan consignee
75. Quarantine letter => surat karantina entah yang karantina perikanan ataupun pertambangan dan lain sebagainya
76. Reefer Container => kontainer yang memiliki pengatur suhu dan biasa digunakan untuk mengirim produk yang memerlikan kesegaran
77. Sales Contract => kontrak perjanjian jual beli antara pihak eksportir dengan importir
78. Shipper => adalah nama lain dari eksportir atau pihak yang mengirimkan barang
79. Shipping Schedule => jadwal keberangkatan dari pesawat ataupun kereta api
80. Shipping Marks & Numbers => keterangan yang ada di kemasan barang yang dikirimkan
81. SPJM => Surat pemberitahuan jalur merah
82. SPJK => istilah dalam eksport dan import yang satu ini merupakan surat pemberitahuan jalur kuning
83. SPJH => singkatan dari surat pemberitahuan jalur hijau
84. Space => tempat yang tersedia atau ada di dalam kapal
85. Shipping Instructions => surat pengajuan ataupun perintah untuk pengiriman barang yang diterbitkan oleh pihak shipper pada shipping
86. SSPCP => surat setoran pabean, cukai dan pajak
87. SRP => surat registrasi pabean yang berguna untuk importir sebagai identitas dan telah memenuhi persyaratan DBJC
88. Stuffing / loading => proses pemuatan barang export menuju ke dalam kontainer ataupun truk angkutan
89. Seal => segel kontainer
90. Storage => biaya penumpukan kontainer yang dilakukan di area penimbunan sementara. Biaya ditanggung oleh pengguna kontainer
91. TEU => merupakan singkatan dari Twenty Feet Equivalent Unit
92. Terms of trade => terma dagang atau syarat dalam penyerahan perdagangan
93. T transfer => pembayaran yang dilakukan secara telegraphis transfer ataupun bank transfer
94. Tramper => pola pengangkutan laut yang tidak memiliki jadwal yang jelas
95. Undername => salah satu kegiatan peminjaman lisensi suatu perusahaan yang berguna dalam memperlancar suatu kegiatan ekspor dan impor barang
96. UPTK => singkatan Unit Tempat Penumpukan Peti Kemas
97. Unstruffing / unloading => proses pembongkaran dari dalam kontainer ataupun jenis truk angkutan
98. Vessel => berarti kapal
99. Voyage => nomor pada kapal
100. Warehouse => gudang tempat untuk menumpuk barang yang dikirim tanpa menggunakan kontainer
101. Volumetrix => istilah perbandingan antara berat barang dikalikan dengan dimensi barang
102. Waranty => sama seperti deposit kontainer
Istilah dalam ekspor import di atas sebaiknya dipahami bagi anda yang melakukan kegiatan perdagangan antar negara. Dengan demikian, kegiatan Anda dalam bidang eksport dan import tentu lebih lancar tanpa harus ada kesalahpahaman akibat istilah yang tidak dimengerti.
Untuk mendapatkan layanan terbaik dalam ekspedisi pengiriman barang import melalui jalur laut, darat dan udara, Anda bisa hubungi jasa import pressa cargo. Kami siap membantu Anda untuk memberikan pengetahuan istilah dalam export import yang tidak anda pahami juha siap melakukan pengiriman barang cepat dan aman.